Rumus Luas Balok dan Penjelasannya

Balok adalah bangun ruang tiga dimensi yang memiliki enam sisi, di mana setiap sisi adalah segi empat berbentuk persegi panjang. Luas permukaan balok adalah jumlah total luas dari keenam sisinya.

Rumus Luas Permukaan Balok:

Luas permukaan balok (A) dapat dihitung dengan menggunakan rumus:

• A=2×(p×l+p×t+l×t)

Di mana penjelasannya sebagai berikut ini:

• P adalah panjang balok,
• L adalah lebar balok, dan
• T adalah tinggi balok.

Dalam rumus tersebut, kita mengalikan 2 dengan jumlah luas ketiga pasangan sisi yang berdekatan pada balok:

• p×l: Luas permukaan dua sisi yang berdekatan panjang dan lebar.
• p×t: Luas permukaan dua sisi yang berdekatan panjang dan tinggi.
• l×t: Luas permukaan dua sisi yang berdekatan lebar dan tinggi.

Contoh Penerapan Rumus:

Misalkan sebuah balok memiliki panjang (p) 4 cm, lebar (l) 3 cm, dan tinggi (t) 5 cm. Mari kita gunakan rumus di atas untuk menghitung luas permukaan balok tersebut:

A=2×(4×3+4×5+3×5)

A=2×(12+20+15)

A=2×47

A=94 cm2

Jadinya Hasil yang keluar pada luas permukaan balok tersebut adalah sebesar ukuran 94 cm2

Penjelasan Rumus:

Dalam rumus luas permukaan balok, kita mengalikan 2 dengan jumlah luas ketiga pasangan sisi yang berdekatan. Hal ini disebabkan karena setiap sisi pada balok memiliki pasangan yang sama besar.

Dalam perhitungan, kita menambahkan luas sisi-sisi tersebut karena kita ingin menghitung total luas permukaan keseluruhan balok.

Catatan Tambahan:

Pastikan untuk Rumus Luas Balok menggunakan satuan yang konsisten dalam penghitungan luas balok. Rumus luas permukaan balok ini berlaku untuk balok yang memiliki semua sisinya berbentuk persegi panjang. Jika balok memiliki bentuk yang berbeda, rumusnya akan bervariasi. Dengan menggunakan rumus luas permukaan balok, kita dapat dengan cepat dan akurat menghitung luas permukaan suatu balok dengan memperhitungkan panjang, lebar, dan tingginya.