Apa itu Gabapentin

Gabapentin adalah obat yang digunakan untuk mencegah dan mengendalikan gejala kejang pada pasien epilepsi. Obat ini tidak menyembuhkan epilepsi, sehingga penggunaannya hanya mengurangi frekuensi kejang.

Gabapentin bekerja dengan mengubah aktivitas listrik di otak dan mempengaruhi aktivitas bahan kimia yang disebut neurotransmiter. Obat-obatan mengurangi respon eksitasi berlebihan di otak.

Obat ini juga digunakan untuk meredakan nyeri yang berhubungan dengan gangguan sistem saraf seperti neuropati diabetik, neuropati perifer, neuralgia trigeminal, dan sindrom kaki gelisah.

Dosis gabapentin

Jumlah dosis yang diberikan tergantung pada kondisi yang ingin diobati. Dokter menentukan dosis yang tepat untuk pasien. Namun secara umum, dosis yang diberikan bergantung pada penyakitnya.

Epilepsi

• Dosis awal: 300 mg pada hari pertama, 300 mg dua kali sehari pada hari kedua, dan 300 mg 3 kali sehari pada hari ketiga.
• Dosis pemeliharaan: 300 hingga 600 mg diminum tiga kali sehari, dosis maksimal 3600 mg dalam tiga dosis terbagi. Durasi maksimum program pemberian obat tidak boleh lebih dari 12 jam.

Anak-anak berusia 12 tahun ke atas

• Dosis awal: 300 mg pada hari pertama, 300 mg dua kali sehari pada hari kedua, kemudian 300 mg tiga kali sehari pada hari ketiga.
• Dosis pemeliharaan: 900-1800 mg setiap hari, dapat dibagi menjadi tiga dosis.

Anak-anak berusia 3 hingga 12 tahun

• Dosis awal: 10 hingga 15 mg/kg per hari, diberikan dalam 3 dosis terpadu.
• Dosis pemeliharaan: 40 mg/kg setiap hari untuk pasien usia 3 dan 4 tahun, diberikan tiga kali sehari, 25-35 mg/kg untuk pasien usia 5 tahun ke atas, diberikan tiga kali sehari.
   

Dosis pemeliharaan obat gabapentin Tingkatkan dosis secara bertahap 300 mg per hari hingga maksimum 1.800 mg. Berikan dalam tiga dosis.